Sukseskan Rejasari Bersholawat, LAZISNU, UPZISNU, JPZISNU Beres Salurkan Bantuan

    Sukseskan Rejasari Bersholawat, LAZISNU, UPZISNU, JPZISNU Beres Salurkan Bantuan
    Pimpinan Cabang (PC) LAZISNU Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah Bersama-sama Kedua Kepanjangan Tangannya di Wilayah Kecamatan Purwokerto Barat, UPZIS MWC NU dan JPZISNU Care-Lazisnu Beres Serentak Salurkan Bantuan

    BANYUMAS- Pimpinan Cabang (PC) LAZISNU Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah bersama-sama kedua kepanjangan tangannya di wilayah Kecamatan Purwokerto Barat, UPZIS MWC NU dan JPZISNU Care-Lazisnu Beres serentak salurkan bantuan dana operasional, pos syiar kegiatan keagamaan gema Rejasari bersholawat bersama Habib Ading dari Sokaraja Banyumas.

    Ketua JPZISNU Care-Lazisnu Beres Purwokerto Barat, Daryanto menyampaikan, pihaknya dalam penyaluran bantuan program, berdasarkan surat permohonan resmi dari panitia Rejasari bersholawat yang juga diketahui dan ditanda tangani oleh RT, RW, Kelurahan dan PRNU Ranting Rejasari, yang kami terima 4 - 5 hari yang lalu, kata Ustadz Daryanto.

    “Gema Rejasari Bersholawat yang akan dilaksanakan Rabu (17/05/2023), juga sebagai momentum penyemangat warga Rejasari, juga PC LAZISNU, UPZIS MWC NU dan JPZISNU Beres Purwokerto Barat, salurkan bantuan tasaruf pos dana kegiatan keagamaan yang dikemas gema Rejasari Bersholawat, ” papar Daryanto, kepada awak media, Selasa (16/05/2023) pukul 21:20 wib malam.

    Penasehat panitia, Ustadz Daryanto juga Ketua JPZIS NU Beres, menambahkan sesuai laporan Bendahara, panitia telah menerima tambahan bantuan berupa dana tasaruf sedekah koin NU dari PC LAZISNU Banyumas sebesar 2 JT, dan dari UPZIS MWC NU Purwokerto Barat 300Rb, serta bantuan 1Jt dari JPZIS NU Beres Purwokerto Barat, yang semua diterima oleh Ketua Panitia Gus Ali Ma'mun dan Sekretaris Budianto.

    “Nominalnya bantuan/ tasaruf, diesuaikan dengan kondisi sedekah koin NU yang ada di bendahara, dan sesuai 4 pilar program LAZISNU dan memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku, " jelasnya.

    Ustadz Daryanto juga menjelaskan, tujuan utama dari program tasaruf, untuk masifkan syiar ke NU an, begitu banyak kemanfaatannya dari sedekah Koin NU yang dapat dirasakan oleh masyarakat selama ini, yang dikelola oleh LAZISNU.

    Lebih lanjut Ustadz Daryanto menambahkan, ke depan pihaknya akan menyisir ke rumah warga di setiap RT, RW di 7 Kelurahan, di 10 Ranting NU, se-Kecamatan Purwokerto Barat dengan skala prioritas, bersama pelaksanaan 4 pilar program LAZISNU.

    “Ini bentuk komitmen kami untuk kemaslahatan umat, kemandirian warga masyarakat. Dan terus merambah sampai ke akar rumput, " tandas Daryanto.

    Di tempat terpisah, Sekretaris panitia Budianto menyampaikan, pihaknya berterimakasih kepada semua pihak, Ketua RT, Ketua RW, Lurah, Forkompincam, tokoh agama, tokoh masyarakat, semua dermawan, semua donatur, dan PC LAZISNU Kab Banyumas, UPZIS MWC NU dan JPZIS NU Beres Purwokerto Barat, dan semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu atas jerih payah, sumbangsih bantuannya demi gema Rejasari Bersholawat.

    "Sekali lagi terima kasih, yang kesemuanya menjadi sedekah panjenengan, Barokalloh, " ungkap dalam doa Budi.

    Diketahui sholawat dan salam untuk Nabi Muhammad SAW adalah doa kepada Allah SWT dan Sholawat nabi secara harfiah berarti doa kita agar Allah SWT menambahkan belas kasih dan keagungan kepadanya. Sementara salam untuk Nabi Muhammad SAW adalah do'a agar Allah SWT menambahkan kehormatan baginya untuk mendapatkan derajat yang sangat tinggi. imbuj pungkasnya Gus Ali Ma'mun.

    Editor           : JIS Agung 

    Kontributor  :  Djarmanto-YF2DOI

    banyumas jateng
    Agung widodo

    Agung widodo

    Artikel Sebelumnya

    Berangkatkan Ribuan Calon Jamaah Haji Banyumas...

    Artikel Berikutnya

    Ribuan Orang Bersholawat Bersama Habib Ading,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Hendri Kampai: Buat Mobil Listrik Itu Jauh Lebih Mudah, Indonesia Pasti Bisa!
    Hendri Kampai: Indonesia Emas, Janji Manis di Bibir, Duri di Jalan Pendidikan
    Hendri Kampai: Koloni Ekonomi di Tanah Merdeka, Penjajahan Gaya Baru yang Menghisap Bangsa

    Ikuti Kami